Pembentukan Budaya Kerja dalam Upaya Mewujudkan Pelayanan Prima pada Manajemen Organisasi (RESUME)
Pembentukan Budaya Kerja dalam Upaya Mewujudkan Pelayanan Prima pada Manajemen Organisasi
Oleh: Dr. H. Suharjono, SH, M.Hum.
1. Budaya pada hakikatnya sebagai kreasi manusia atau hasil karya manusia yang menjadi kebiasaan.
2. Budaya kerja dimaknai sebagai tata cara, sistem, prosedur atau proses dalam bekerja, sehingga hakikatnya budaya kerja adalah cipta karya manusia dalam bekerja.
3. Lembaga atau institusi memiliki tugas dan fungsi tertentu, yang harus diaksanakan guna pelayanan mssyarakat.
4. Pelaksanaan tugas dan fungsi lembaga dilaksanakan secara tersistem pada tata cara, proses, prosedur, waktu, biaya,terhadap hasil pelayanan.
5. Pelayanan harus dilakukan dengan pelayanan prima, sejak perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan pengendalian sebagai wujud atau bentuk budaya kerja.
6. Wujud pelayanan prima bagi masyarakat, dilakukan bersifat terukur, teratur, tersistem, obyektif, transparan.
7. Pelayanan prima dilakukan sesuai trend perkembangan iptek.
8. Budaya kerja dengan pendekatan iptek, khususnya TI, dengan segala proses pelayanan, termasuk pengukuran kinerja melalui survey online pada masyarakat.
9. Pembentukan budaya kerja merupakan unsur penting dalam pelayanan prima.
10. Lembaga dituntut mewujudkan layanan prima sebagai budaya kerja yang tersistem, dengan kualitas budaya kerja berbaku mutu yang tinggi atau prima.
11. Pembentukan budaya kerja yang prima sebagai pelaksanaan tugas dan fungsi lembaga guna mewujudkan tujuan, visi dan misi lembaga.

